Abstract
Di era globalisasi ini arus perubahan budaya lintas negara sangat cepat terjadi. Di satu sisi sangat mengkhawatirkan dan satu sisi lain menggembirakan. Kekhawatiran tersebut dirasakan karena perubahan budaya bersifat Trans-Nasional akan mengubah struktur identitas budaya-budaya lokal yang sudah mapan digantikan dengan budaya yang lebih bersifat radikal, tanpa kompromi. Menggembirakannya adalah budaya lokal yang dapat bertahan dari hembusan badai yang menghadang dengan sangat kencang akan menjadi model dan contoh dari bangsa-bangsa lain untuk dapat belajar dari budaya kita. Tulisan ini akan menjelaskan bagaimana sebuah budaya lokal di Tatar Sunda (Jawa Barat) mampu berakulturasi dengan agama Islam yang dianut oleh masyarakat Sunda sebagai agama mayoritas menjadikan agama Islam dijalankan dalam aspek kehidupan berbaur dengan budaya setempat dengan mengakar kuat bahwa Islam adalah Sunda dan Sunda adalah Islam. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan metodologi kualitatif. Digunakannya metode ini agar mudah menjelaskan (to eksplanation) suatu fenomena yang terjadi di masyarakat Tatar Sunda (Jawa Barat) dengan menggunakan kajian budaya dengan tahap heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi.
References
Abdurrahman. (2004). Kompilasi Hukum Islam di Indonesia. Jakarta: Akademika Presindo.
Abdurrahman. (2015). Sunda the Islam. Bogor: Majelis Penulis.
Ekajati, E. S. (1984). Kebudayaan Sunda: Suatu Pendekatan Sejarah Jilid I. Jakarta: Girimukti Pustaka.
Hurgronje, C. S. (1931). Mekka in the Latter Part of the 19th Century. (J. Monahan, Trans.) London: Luzac & Co.
Khaldun, I. (2000). Muqaddimah Ibnu Khaldun. (T. Ahmadie, Trans.) Jakarta: Pustaka Firdaus.
Musthafa, H. H. (2010). Adat Istiadat Sunda. Bandung: Penerbit Alumni.
Nina Herlina Lubis, d. (2011). Sejarah Perkembangan Islam di Jawa Barat. Bandung: Yayasan Masyarakat Sejarawan Indonesia Cabang Jawa Barat.
Noer, D. (2000). The Modernist Muslim Movement in Indonesia: 1900-1942. Singapore : Oxford University Press.
Pals, D. L. (2012). Seven Theories of Religion. (I. R. Munzir, Trans.) Yogyakarta: IRCiSoD.
Raffles, T. S. (2015). The History of the Java. (E. Prasetyaningrum, Trans.) Jakarta: Narasi.
Ratna, N. K. (2010). Metodologi Penelitian Kajian Budaya dan Ilmu Sosial Humaniora Pada Umumnya,. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rosidi, A. (1989). Kearifan Lokal dalam Persfektif Bahasa Sunda. Bandung: Kiblat Buku Utama.
Suherman, Y. (1995). Sejarah Perintisan Penyebaran Islam di Tatar Sunda. Bandung: Penerbit Pustaka.
Sujati, B. (2018). Sejarah Perkembangan Globalisasi dalam Dunia Islam. Jurnal Nalar, 2, 2, 105.
Suryanegara, A. M. (1995). Menemukan Sejarah; Wacana Pergerakan Islam di Indonesia. Bandung: Mizan.
Thohir, A. (2014). Sirah Nabawiyah; Nabi Muhammad SAW dalam Kajian Ilmu Sosial-Humaniora. Bandung: Marja.
Wanta. (1991). KH. Abdul Halim dan Pergerakannya: Buku Seri VI Ke-PUI-an. Majalengka: Majelis Penyiaran dan Penerangan dan Dakwah.