Menyajikan Teks Laporan Percobaan yang Efektif dan Mudah
paket-wisatabromo.com – Apakah kamu pernah melakukan percobaan? Setelah melakukan percobaan, apakah kamu pernah membuat laporan berdasarkan percobaan yang telah kamu lakukan?
Kegiatan menyusun teks laporan percobaan dilakukan inilah disebut dengan menyajikan teks laporan percobaan.
Pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai kompetensi dasar mata pelajaran bahasa Indonesia kelas IX, yakni menyajikan teks laporan percobaan.
Sebuah teks laporan menggambarkan sesuatu sesuai fakta tanpa ada opini dan pendapat penulis. Teks ini benar-benar merupakan sebuah teks laporan percobaan yang telah dilakukan.
Teks laporan percobaan termasuk salah satu jenis karya tulis yang berisi informasi. Informasi tersebut merupakan hasil percobaan, pengamatan, dan penelitian.
Sebelum menulis teks laporan percobaan, terlebih dahulu kita membuat kerangka teks nya. Berikut langkah-langkah menyusun kerangka teks laporan percobaan.
1. Menentukan judul percobaan sesuai dengan objek yang diamati atau diteliti.
2. Menyusun tujuan percobaan berdasarkan percobaan yang telah dilakukan.
3. Menyusun teks laporan berdasarkan struktur teks laporan percobaan.
4. Menggunakan bahasa sesuai EYD Bahasa Indonesia dan tata bahasa baku bahasa Indonesia saat menyusun teks laporan percobaan.
Laporan merupakan suatu keterangan mengenai suatu peristiwa atau perihal yang ditulis berdasarkan berbagai data, fakta, dan keterangan yang melingkup peristiwa atau perihal tersebut.
Laporan merupakan bentuk pertanggungjawaban, dokumen, informasi, pengambilan keputusan dan pengawasan.
Menyajikan Teks Laporan Percobaan
Ada beberapa tahapan yang harus dilakukan untuk menyajikan sebuah teks jenis ini, sebagai berikut.
1. Mengumpulkan data dan bahan yang telah diperoleh
2. Menelaah data dan bahan yang diperoleh.
3. Membuat kerangka teks laporan.
4. Mengembangkan laporan sesuai dengan struktur dan ciri kebahasaan yang tepat.
5. Merevisi teks yang telah ditulis.
Aktifitas terakhir dari kegiatan menulis laporan percobaan adalah merevisi teks.
Ada berbagai aspek yang memungkinkan harus melalui tahap revisi.
Aspek-aspek tersebut dapat dikatagorikan dalam unsur kebahasaan dan nonkebahasaan.
Aspek kebahasaan berkaitan dengan ketepatan penggunaan diksi dan bahasa.
Aspek nonkebahasaan, antara lain berkaitan dengan ketepatan isis dengan tujuan teks, serta kebenaran analisis isi sesuai dengan data dan fakta yang diperoleh selama melakukan percobaan.