• Sunday, October 16, 2022

     Eropa secara geologis dan geografis adalah sebuah semenanjung atau anak benua (jazirah). Pemisahannya sebagai benua lebih dikarenakan oleh perbedaan budaya. Batas utara adalah Samudra Arktik, di barat adalah Samudra Atlantik, dan di selatan dibatasi oleh Laut Tengah. Batas timurnya masih belum jelas karena pemisahan benua ini sendiri diawali oleh faktor kebudayaan. Batas yang sering dipakai sebagai batas benua Eropa, dan Asia adalah Pegunungan Ural, dan Laut Kaspia.

    Benua ini adalah benua terkecil kedua setelah Australia dengan luas 10.355.000 km² sedangkan bila dihitung dari populasinya, benua ini terletak di urutan ketiga dengan populasi terbanyak (di bawah Asia, dan Afrika) dengan 742,5 juta jiwa pada tahun 2013 atau sama dengan seperdelapan penduduk dunia. Benua Eropa secara astronomis terletak di 35° LU - 71° LU dan 11° BB - 66° BT.

    Sejarah[sunting | sunting sumber]

    Eropa memiliki sejarah kebudayaan, dan ekonomi yang panjang, dimulai dari Palaeolitik. Penemuan terakhir di Monte PoggioloItalia, dari ribuan batuan buatan tangan yang ditanggal karbon sejauh 800.000 tahun lalu, memberikan sebuah bukti penting.

    Awal dari budaya demokratik dan individualistik Barat sering kali dikatakan berasal dari Yunani Kuno, meskipun beberapa pengaruh lainnya, seperti Kristen, juga turut mempunyai andil atas penyebaran konsep seperti eglitarianisme, dan keuniversalan hukum.

    Kekaisaran Romawi membagi benua sepanjang Rhine, dan Danube selama beberapa abad. Mengikuti penurunan Kekaisaran Romawi, Eropa mengalami kenaikan dari yang dikenal sebagai Zaman Migrasi. Periode tersebut dikenal sebagai Zaman Kegelapan sampai ke Renaisans. Pada masa ini, komunitas monastik terisolasi di Irlandia, dan di beberapa tempat lain menjaga, dan mengumpulkan secara hati-hati pengetahuan tertulis yang telah dikumpulkan sebelumnya. Renaisans dan Monarki Baru menandakan mulainya periode penemuan, eksplorasi, dan peningkatan dalam pengetahuan ilmiah. Pada abad ke-15 Portugal membuka awal penemuan, yang diikuti oleh Spanyol. Kemudian PrancisBelanda, dan Britania Raya turut bergabung dalam membangun kekaisaran kolonial besar dengan daerah kekuasaan yang luas di AfrikaAmerika, dan Asia.

    Setelah masa penemuan, konsep-konsep demokrasi mulai menemukan pengaruhnya di Eropa. Perjuangan-perjuangan untuk memperoleh kemerdekaan, terutama di Prancis pada periode yang dikenal sebagai Revolusi Prancis . Ini mengakibatkan pergolakan yang besar di Eropa karena ide-ide revolusioner yang menyebar di sepanjang benua. Kebangkitan demokrasi menyebabkan bertambahnya tekanan di Eropa selain ketegangan yang telah ada karena persaingan di Dunia Baru . Dari semuanya, konflik yang paling terkenal adalah saat Napoleon Bonaparte merebut kekuasaan, dan membentuk Prancis        yang jatuh tak lama kemudian. Setelah peristiwa-peristiwa ini, Eropa perlahan-lahan menjadi stabil, namun sisa-sisa dari konsep periode lama telah runtuh.

    Revolusi Industri dimulai di Britania Raya pada akhir abad ke-18, yang menyebabkan pergeseran dari pertanian, kemakmuran rakyat yang semakin bertambah, dan pertumbuhan penduduk. Banyak negara di Eropa menemukan bentuknya seperti yang sekarang ini pasca-Perang Dunia II. Sejak berakhirnya Perang Dunia II hingga Perang Dingin, Eropa terbagi kepada dua blok politik, dan ekonomi utama: negara-negara komunis di Eropa Timur, dan negara-negara kapitalis di Eropa Barat. Sekitar tahun 1989Blok Timur pecah bersamaan dengan jatuhnya Tembok Berlin.

    Geografis [ sunting  |  sunting sumber ]

    Batas-batas politik dan geografi Eropa tidak selalu sama. Peta fisik dan politik ini menunjukkan Eropa dengan lingkupnya yang terjauh, mencapai hingga Ural.

    Secara geografis Eropa merupakan bagian dari daratan yang lebih besar dikenal sebagai Eurasia . Benua ini mulai dari Pegunungan Ural di Rusia , yang menggambarkan batasan timur Eropa dengan Asia . Batasan tenggara dengan Asia tidak tergambarkan secara jelas. Yang paling umum adalah Sungai Ural atau Sungai Emba . Batasan berlanjut dengan Laut Kaspia , dan kemudian Pegunungan Kaukasus , atau Depresi Kuma-Manych , dan sampai ke Laut Hitam ; Bosporus , Laut Marmara , dan Dardanelles menetapkan Asia. Laut Mediterania                  di selatan memisahkan Eropa dari Afrika. Batasan di bagian barat adalah Samudra Atlantik.

    Hampir seluruh negara-negara Eropa adalah anggota dari Konsil Eropa, dengan pengecualian Belarus, dan Takhta Suci (Kota Vatikan).

    Eropa memiliki perkumpulan negara-negara Eropa yang dikenal sebagai Uni Eropa yang sekarang ini memiliki 27 negara anggota, dan masih terus berkembang.

    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • Copyright © - media belajar

    media belajar - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan